Author: Astia Morimoto
Title: My Pervert Evil
Rate: M
Genre: Romance, Drama
Disclamair: KyuMin belong to God, and his parents. And this
fict always be mine.
Summary: seorang Lee Sungmin yang sangat membenci anak dari
teman Oemma nya, yang benar-benar menyebalkan seperti Iblis di matanya. Harus
dengan terpaksa satu rumah dengan anak evil itu- Cho Kyuhyun selama satu bulan
kedeppan. Akankah Sungmin bertahan dalam kungkungan setan pervert itu? Lets
Read
WARNING: TYPO, OOC, ABAL DLL
Pair : Kyuhyun > < Sungmin
And other pairing
a/n : heechul sama Leeteuk di sini GS yah !!! semoga suka
Happy Reading
.
.
.
“Huft,, sungguh menyebalkan sekali” seorang namja imut
tengah menggerutu pelan, bibirnya yang berbentuk shape ‘M’ kini mengerucut
sebal.
“Tak bisakah dia membuatku sekali saja tenang?? Apakah harus
berurusan lagi dengan namja gila itu?? Selama satu bulan, Hell yeah,, akan
sulit bagiku” Namja ini terus menggerutu di mejanya, tanpa menyadari seseorang
bermata onyx menatapnya tajam.
“Oemma benar-benar menyebalkan, kenapa di dunia ini harus
namja itu?? Kenapa tidak menyuruh Donghae saja? Aish,, menyebalkan” Namja imut
itu kini mengacak-acak rambutnya frustasi.
*Sreett*
Suara bangku bergeser terdengar jelas, dan gerakan sesorang
tengah duduk di sebelah namja imut itu. Sepertinya namja imut ini benar-benar
tidak menyadari tatapan membunuh dari oranng yang ada di sampainya.
“Ya Tuhan, Lindungilah aku. Semoga saja setan itu menjauh
dariku” Namja imut itu, kini menggenggam kedua telapak tangannya di depan
dadanya, semacam berdo’a dengan khusyu.
“Apapun yang terjadi, jangan sampai setan itu mengganggu
hidupku selama sebulan ke depan” Namja imut itu, terus bermonolog sendiri
dengan do’anya. Tanpa Ia sadari seseorang yang ada di sampingnya, tengah
menahan amarahnya.
“Ehmm..” Seseorang yang tepat di sebelah Namja imut itu
berdehem cukup keras, yang membuat Namja imut itu menoleh ke arahnya.
“Sudah cukupkah mengataiku? Dan sudah selesaikah kau
berdo’a, Hyung??” Namja tinggi yang ternyata sedari tadi sudah berada di
samping namja imut itu- Sungmin menatap garang Sungmin, yang kini tengah
menelan salivanya takut.
“K-Kyu, se-sejak ka-kapan??” dengan tergagap Sungmin
bertanya pada namja jangkung nan tampan itu- Cho Kyuhyun.
“Sejak tadi, Hyung” dengan nada datar Kyuhyun menjawab pertanyaan
Sungmin.
“Ka-..”
“Ya,, aku mendengar semuanya, Hyung. Dan jika kau sudah
mengerti mari kita pulanng, dan
selesaikan urusan kita ini” Kyuhyun memotong ucapan Sungmin, dan langsung
menarik namja imut itu keluar dari kelasnya. Memang benar, bel pulang sudah
berbunyi sejak tadi. Maka dari itu, Kyuhyun memutuskan untuk menjemput Sungmin
di kelasnya yang sudah sepi. Tepat sejak Kyuhyun pindah , untuk tinggal di
rumah Sungmin karna keputusan Oemma Sungmin, Kyuhyun selalu dekat dengan
Sungmin. Pulang bersama, dan melakukan semua hal bersama. Semua dilakukan
sesuai keinginan Oemma Sungmin. Tentu saja, Eomma Sungmin menitipkan Putranya
pada Kyuhyun yang selaku anak dari sahabatnya sendiri.
.
.
*Flashback*
“Oemma, kenapa kau tak mengizinkanku untuk ikut ke Jepang
bersama mu? Ayolah Oemma, aku sangat ingin kesana. Sangat tidak adil, jika aku
tidak di ajak. Sementara Sungjin kau bawa. Ayolah, Oemma bawa aku” seorang
namja nan imut, kini tengah merajuk pada Oemmanya.
“Tidak bisa, sungmin-ah. Kau harus tetap di Seoul, ingat
sekolahmu. Kau harus rajin belajar, mid test akhir hanya sebentar lagi,
Chagi”Oemma Sungmin- Leeteuk mengusap pelan rambut anaknya.
“Ajak aku Oemma, jebal. Kau tahukan, jika aku takut diam
sendiri di rumah”
“Maka dari itu, Oemma sudah meminta Kyu untuk menemanimu.
Selama satu bulan kedepan. Dia akan menjagamu, chagi. Heechull juga, sudah
memberinya izin” Leeteuk tersenyum lembut, menatap putranya, yang tengah
membulatkan matanya tidak percaya.
“MWO?? KYUHYUN? CHO KYUHYUN??” Leeteuk hanya mengganguk,
mengiyakan pertanyaan Sungmin.
“Oemma, aku bisa gila bila bersamanya. Dia sangat
menyebalkan, tampangnya saja seperti malaikat. Padahal tampangnya setan
pervert” Sungmin menyilangkan kedua tangannya, di depan dadanya. Menandakan dia
sangat tidak setuju, dengan keputusan Oemmanya ini.
“keputusan Oemma, sudah bulat chagi. Kau tak bisa
membantahnya. Kyuhyun akan menjagamu” Leeteuk meninggalkan Sungmin yang masih
mencoba memikirkan nasibnya untuk satu bulan ke depan.
“Aku bisa gila, jika bersamanya dalam satu bulan” Kini
sungmin menjambak rambutnya frustasi.
*Flashback Off*
.
.
.
“Kya,, lepaskan aku Cho !!” Kyuhyun menggenggam erat tangan
Sungmin.
“Kau mau membawaku kemana,, eoh?? Sakit Kyu, lepas” Sungmin
terus mencoba melepaskan gengaman Kyuhyun. Walau pada akhirnya, sungmin tak
bisa melepasnya.
“Diam dan Ikut aku, kita sudah sampai di rumah mu, Lee Sungmin. Buka matamu baik-baik”
“Arraseo, aku tahu ini rumahku. Dan kau akan membawaku
kemana??”
“Diam, dan tetap ikuti aku” Kyuhyun menyeret Sungmin kasar,
melewati tangga. Menuju lantai dua rumah mewah ini.
*Brakk*
Kyuhyun menghempaskan tubuh Sungmin kasar di sebuah king
size, yang ada di kamar Sungmin.
“Appo, bisakah kau tak kasar padaku. Kau benar-benar
menyebalkan. Setidaknya, sopanlah sedikit padaku. Aku Hyung mu” Sungmin menatap
Kyuhyun tidak suka. Sementara Kyuhyun masih tetap menatap sangar Sungmin.
*Bruk*
Kyuhyun menjatuhkan tubuhnya tepat di atas tubuh Sungmin,
bisa dikatakan kini Kyuhyun tengah menindih tubuh Sungmin.
“Ya !! Apa yang kau lakukan?? Kau berat bodoh, menyingkir
dariku Tuan Cho !!” Sungmin mencoba memberontak, untuk lepas dari Kyuhyun. Tapi
sayang, itu tidak terjadi.
“Ya Tuhan,,
lindungilah hamba mu ini, semoga,,-“
Belum sempat Sungmin selesai berdo’a dalam hatinya, kini
sesuatu yang lembut tengah menempel pas di bibir Sungmin. Yah,, Kyuhyun
menempelkan bibirnya dengan bibir Sungmin. Kyuhyun mencoba menekankan bibirnya
pada Sungmin, dan mulai melumat bibir plum itu. Sementara Sungmin, masih
mencoba mencerna apa yang sedang terjadi saat ini pada dirinya. Dan Kyuhyun,
semakin menjadi melumat bibir plum menggoda itu. Kyuhyun terus menekan tenguk
Sungmin, untuk membalas ciumannya. Mulai menjilat-jilat bibir atas dan bawah
namja mungil itu, secara bergantian. Seraya meminta akses untuk mengeksplorasi
semuanya. Sementara Sungmin, yang kini tetap bungkam, karna masih mencerna apa
yang terjadi. Hanya diam.
“nghh,,..” tanpa Ia sadari, Sungmin mendesah pelan dan mulai
menikmati ciuman hangat Kyuhyun. Memberikan izin pada Kyuhyun, untuk
mengeksplorasi semua yang ada di rongga hangatnya. Tentu saja, Kyuhyun tidak
akan menyia-nyiakan kesempatan yang Sungmin berikan padanya. Dengan secepat
kilat, kyuhyun memasukan lidah. Mengabsen semua yang ada dalam rongga hangat
namja imut ini.
“ngh..,,” Lagi-lagi Sungmin hanya mendesah pasrah, tapi
sepertinya Ia sudah mulai mencerna apa yang terjadi saat ini.
‘Mwo?? Apa benar ini
terjadi? Kyaaa,, pabbo kenapa aku menikmatinya’
Sungmin mulai berontak dalam ciuman itu, yang membuat
Kyuhyun terpaksa melepaskan pangutannya.
“Ya!! Apa yang kau lakukan? Micheseo” Sungmin mendudukan
dirinya di tepi ranjang, menjauhkan jaraknya dari Kyuhyun.
“Aku hanya menghukummu Lee Sungmin” Kyuhyun mengusap Jejak
saliva yang ada di sudut bibirnya.
“Kau benar-benar gila” Sungmin beranjak dari duduknya, dan
mulai akan menjauh dari Kyuhyun. Tapi sangat harus di sayangkan kembali, ini
terjadi.
Kyuhyun menarik Sungmin, dan kembali menindih namja imut
itu.
“Aku akan menghukum mu lebih dari tadi” Kyuhyun berbisik
pelan, di telinga Sungmin. Yang membuat Sungmin bergidik ngeri.
“Ya Tuhan, aku mohon. Kali ini lindungi aku”
.
.
“Minnie-ah, kenalkan
ini Cho Kyuhyun. Dia dua tahun di bawahmu” seorang yeoja yang masih sangat
cantik, menyuruh putra manisnya untuk berjabat tangan dengan bocah kecil yang
berumur 7 tahun – Cho Kyuhyun.
“ne, kenalkan aku Lee
Sungmin. Kau bisa memanggilku Hyung” Teriak bocah kecil nan imut itu senang.
Dengan segera Sungmin menjabat tangan Kyuhyun.
“Ne, aku Cho Kyuhyun
Minnie-ah” Bocah bernam Cho Kyuhyun itu menjabat uluran tangan Sungmin, dan
tersenyum cukup manis. Ah,, bukan tersenyum, melainkan menyeringai. Tentu saja
itu membuat Sungmin bergidik ngeri, dan dengan cepat melepas uluran tangannya
dengan Kyuhyun. Bersembunyi di belakang
Umma nya.
“Kau menakutkan, Kyu”
“Waeyo, chagi” seorang
yeoja yang sangat cantik, menghampiri Sungmin.
“Kyu menakutkan
Heechul Ajhuma” Sungmin mengadu pada yeoja itu- yang adalah Ibu Kyuhyun
sendiri.
“Kyu, apa yang kau
lakukan padanya??” Heechul langsung menatap Kyuhyun yang masih menyeringai
menatap Sungmin.
“Kyu” sekali lagi,
Heechul memanggil anaknya itu.
“Mwo, eomma?” Kyuhyun menoleh pada Heechul, dengan tatapan
datar.
“Apa yang kau lakukan
pada, Hyung mu?”
“Aku tidak melakukan
apa pun, Eomma. Aku hanya berjabat tangan, dan tersenyum pada Minnie Hyung”
Kyuhyun kembali menatap Sungmin dengan seringaiannya.
“Benarkah itu,
Minnie??” Heechul kembali menatap Sungmin yang masih bersembunyi di belakang
Leeteuk.
“Ne, tapi senyum Kyu
sangat menakutkan Ahjuma. Dia seperti akan memakanku” Kyuhyun hanya tersenyum menanggapi
ucapan polos Sungmin. Ralat, bukan
tersenyum melainkan menyeringai.
“Mungkin itu hanya
perasaanmu saja, chagi. Kyuhyun itu sangat manis” Leeteuk ikut berbicara dan
mencoba menenagkan Sungmin.
“Baiklah, kalian
bersenang-senang lah berdua. Eomma akan membuatkan minuman, dan cemilan.
Mungkin sebentar lagi Appa kalian akan datang” Heechul kembali berbicara, dan
menarik Leeteuk untuk menjauh dari bocah kecil itu.
“Hyung, kenapa kau
takut padaku” Kyuhyun kembali mendekat pada Sungmin, dan jangan lupakan apa
yang Ia sembunyika di belakang tangannya.
“Kau menakutkan jika
tersenyum” Sungmin mempoutkan bibirnya sebal, ketika menatap Kyuhyun.
“Hyung, coba lihat
aku” Kyuhyun mencoba membujuk Sungmin untuk melihatnya. Jangan lupakan benda
yang tadi Ia sembunyikan, sudah ada di depan wajahnya.
“Hyung, lihat aku”
karena kesal, Sungmin pun berbalik pada Kyuhyun. Bukannya melihat Kyuhyun yang
ada di hadapannya. Justru yang terlihat oleh Sungmin, adalah seeokor kecoa yang
yang sudah mati digenggam oleh Kyuhyun.
“Kyaaaa,, menjijikan.
Jauhkan itu dari ku” Sungmin kembali berteriak setelah, melihat kecoa itu.
Sementara Kyuhyun hanya tertawa keras.
“hahhaha, aku berikan
ini untuk mu, Hyung. Ambil lah” Kyuhyun kembali mendekatkan kecoa itu, pada
wajah Sungmin. Setelah itu melemparnya pada Sungmin, dan kecoa itu berhasil
masuk ke dalam tubuh Sungmin.
“huahhh,, menjijikan..
cepat ambil kecoa ini dalam bajuku, Kyu. Kyaa,,,” Sungmin terus menjerit
histeris, mencoba mengeluarkan kecoa yang ada dalam baju nya.
Itu adalah awal,
pertemuan Kyuhyun dan Sungmin. Tahu kah, kalian. Bukan hanya Itu saja yang
Sungmin alami. Melainkan banyak hal yang menurutnya menjadi nasib buruk setelah
bertemu Kyuhyun. Setiap hari, kyuhyun akan menemui Sungmin dan mengerjainya
macam-macam. Ketika sungmin masuk Junior High, grade 2. Sungmin sudah sangat
berbahagia, karena bisa menjauh dari Kyuhyun. Tapi sungguh, sangat di
sayangkan. Kyuhyun loncat kelas, dan satu kellas dengan Sungmin. Terjadilah
berbagai kejadian yang cukup mengerikan bagi Sungmin di setiap hidupnya. Katak,
tikus, kadal, kecoa dan sebangsanya selalu menghampiri Sungmin dari awal
berjumpa dengan Kyuhyun sampai saat ini. Itu yang menjadi alasan cukup Kuat,
bahwa Sungmin sangat membenci keberadaan Kyuhyun.
.
.
“Akh,,...” Sungmin
melenguh pelan, ketika seorang namja yang ada di atasnya-Kyuhyun menghisap
lehernya. Membuat banyak tanda kepemilikan di sana.
“Akh,, Je-jebal Kyu” Sungmin menggeliatkan tubuhnya, ketika
Kyuhyun terus menghujani lehernya dengan ciumannya.
“Nikmati, dan diam saja Hyung. Ini adalah hukuman untukmu,
karena mengataiku” Kyuhyun mengadahkan wajahnya untuk melihat Sungmin yang
sekarang terlihat begitu menggoda.
“Ngh,, Kyu,, Akh,, Le-lepaskan aku” Sungmin seperti terkena serangan listrik, ketika
tangan Kyuhyun berhasil masuk dalam bajunya. Memelintir pelan nipple Sungmin.
“ouhh,, K-Kyu,,” Sungmin terus menggeliatkan tubuhnya,
mencoba menjauh dari sentuhan Kyuhyun. Tapi sepertinya, Sungmin menikmati semua
yang evil ini berikan.
Entah dengan cara apa, kemeja Sungmin yang tadinya hanya
terbuka sedikit. Tiba-tiba sudah terlepas dari tubuh mulusnya.
“Aku sudah sangat menantikan ini, Hyung. Ternyata Dugaan ku
benar-benar tepat” Tanpa pikir panjang, Kyuhyun langsung menghisap nipple
Sungmin dengan mulutnya. Membuat Sungmin mendesah tak karuan.
“Akh,, K-Kyu,, oouh,,” Sungmin menekan kepala Kyuhyun,
memberi isyarat supaya Kyuhyun menghisap nipple nya lebih. Sementara Kyuhyun
hanya menyeringai di tengah isapannya. Setelah puas dengan nipple Sungmin,
Kyuhyun kembali menatap namja yang ada di bawahnya ini.
“Kau benar-benar menikmatinya, Hyung” Kyuhyun berbisik
sedukif, dan menjilat telinga Sungmin pelan.
“Akhh, A-Ahni” Sungmin memalingkan wajahnya supaya tidak
bertemu dengan onyx milik Kyuhyun.
“Katakan kau menikmatinya, Hyung” Kyuhyun meremas junior
Sungmin, yang masih tertutupi oleh celananya.
“Ouh,, K-Kyu Jebal,, eungh..”
“Katakan, Hyung” tangan Kyuhyun terus meremas junior
Sungmin, sementara bibirnya tak tinggal diam untuk melukis kiss mark di setiap
tubuh bagian atas Sungmin.
“eungh,, cepat dan lakukan Kyu” dengan wajah bersemu merah,
Sungmin menarik wajah Kyuhyun dan menciumnya kasar. Melumat bibir Kyuhyun
perlahan. Mungkin karena sudah terlanjur Horny, sungmin sudah pasrah memberikan
tubuhnya pada Kyuhyun. Tidak mungkin jika Ia mastubrasi sendiri. -,,- /maunya
author sebenernya/
“Kau terlalu bersemangat, Hyung” Kyuhyun kembali mendekatkan
wajahnya pada Sungmin, setelah tautan bibir mereka terlepas.
“Ya !! Ky-,,.Hmpttt” belum sempat Sungmin melanjutkan
ucapannya, Kyuhyun sudah membungkamnya dengan ciuman panas.
“Ngh,, Kyu” Sungmin melengguh nikmat, ketika kembali merasakan
jemari Kyuhyun yang sudah bermain di nipple kanannya. Kyuhyun terus memanjakan
Sungmin dengan lembut. Tangannya yang semula diam di nipple Sungmin, kini
beralih untuk melepaskan celana Sungmin. Sampai Sungmin full naked. French kiss masih terus Ia lakukan, mungkin
supaya Sungmin tidak menyadari apa yang tengah tangan nakalnya lakukan.
“Ouh,, Asshh,,.. Shh,,.. Kyu” Sungmin mendesah pelan, di
sela-sela ciumannya. Tentu saja, karena kini junor nya tengah di manjakan
oleh tangan Kyuhyun. Tangan kanan
Kyuhyun terus mengocok Junior Sungmin, semantara tangan kirinya Ia gunakan
untuk,,...-
“Akhh,,..” Sungmin menjerit keras, ketika merasakan sesuatu
menyodok hole sempitnya.
“Tahanlah” Kyuhyun kembali menyodokan dua jarinya dalam hole
Sungmin, dan sungmin kembali menjerit.
“Akkhh,, A-Appo Kyu” Sungmin menggigit bibir bawahnya, untuk
mengurangi rasa sakitnya.
“Tahanlah hanya sebentar, chagi” dan Kyuhyun kembali
menambahkan satu jarinya ke dalam hole Sungmin.
“Kyaaa...” Sungmin berteriak lagi, kali ini lebih keras dari
sebelumnya. Ketika Kyuhyun berhasil menyodok hole Sungmin dengan jarinya.
“Move” Sungmin memberikan isyarat agar Kyuhyun menggerakan
jarinya dalam hole Sungmin. Kyuhyun menyeringai melihat Sungmin yang sangat
menggoda. Dengan cepat, Kyuhyun memajukan jarinya dalam hole sempit milik
Sungmin.
“Ouhh,, Ashh,, Kyu,, Deeperr...,, shh...,,” Sungmin
menggeliat tak karuan, ketika Kyuhyun berhasil menemukan prostat sungmin.
Kyuhyun tersenyum puas, melihat Sungmin yang sudah hampir cum.
“Deepphh,, ouhh.. kyu.,,,” Sungmin terus berteriak tak
karuan, ketika Kyuhyun terus menyodok hole nya dengan jarinya, dan mengocok
junior nya.
“ouhh,, K-Kyuu,, Akhh,,..”
*Crott*
Cairan Sungmin keluar membasahi jari-jari Kyuhyun. Kyuhyun
dengan perlahan melumuri cairan cum Sungmin pada hole Minnie bunny nya.
“hah,, hah,,” dengan nafas tak beraturan, sungmin terkulai
lemas di atas ranjangnya. Sementara Kyuhyun, tengah membuka semua pakaiannya,
dan kini tengah full naked seperti Sungmin. Sontak Sungmin kembali membulatkan
matanya, ketika Kyuhyun kembali menindihnya.
‘Ya Tuhan, Apalagi
ini? Belum cukupkah? Andwaee,,,’
“kali ini giliranku, Hyung” Kyuhyun berbisik seduktif, dan
kembali menjilat telingan Sungmin. Menggesakan juniornya yang sudah menegang,
pada junior Sungmin yang sudah lemas (?).
“Akhhh,, Mwoyahh??” Sungmin kembali mendesah, ketika Little
Cho terus menekan juniornya.
“Aku akan memiliki mu seutuhnya Hyung” junior Sungmin
kembali menegang akibat ulah Kyuhyun, dan Little Cho-nya itu.
“Akhh,, Kyuu” Kyuhyun kembali menghujani tubuh Sungmin
dengan ciumannya, membuat banyak tanda di semua tubuh mulus Sungmin.
“Bersiaplah, Hyung” Kyuhyun menaikan kaki sungmin dan
mempersiakan ‘Little Cho’ pada hole Sungmin, dan tanpa aba-aba Kyuhyun
langsung,.-
*Jleb*
“kyaaaa,, Hiks,, A-Appo” Sungmin berteriak dengan sangat
keras, ketika ‘Little Cho’yang berukuran cukup besar itu sudah tertanam
sempurna dalam hole Sungmin. Tubuh Sungmin, bagaikan di belah dua ketika Little Cho terus berusaha masuk pada hole
sempitnya.
“A-Appo,, K-yu..”
“bertahanlah sebentar, minnie” Kyuhyun mendiamkan junior nya
dalam hole Sungmin.
“Move, bergeraklah Kyu” ucap Sungmin dengan lirih.
“Aku akan bersikap lembut, Chagi” Kyuhyun mulai menggerakan pinggulnya,
perlahan. Hole Sungmin terus menjepit Little Cho yang mencoba untuk masuk lebih
dalam (?)
“Akh,, Kyu.. sssh,,..” Sungmin
kembali mendesah tak karuan, ketika Kyuhyun mempercepat sodokannya pada hole
Sungmin.
“ouh,, Kyu.. Faster,,, akh..
fuck..ashhh,,..” sungmin mengumpat tak karuan, meminta Kyuhyununtuk masuk lebih
dalam,,
“ouhh,, Min,, ah.. ini enak
sekali,, shh,, ah,, sempit Min,,” Kyuhyun terus meyodokan juniornya lebih
dalam. Tangannya yang menganggur Ia gunakan untuk mengocok Junior Sungmin yang
mulai berkedut.
“ouhh,, Kyu,, faster,, shh,,,”
Sungmin terus menggeliatkan tubuhnya, sungguh Ia ingin sekali cepat cum.
“Akh,, sempit Min,,” Kyuhyun
terus menyodokan juniornya, ketika Ia sudah menemukan prostat sungmin.
“Akh,, Kyuhhh.. There,, oushh”
“Akh,, Minnh,, sempit,, shhh..”
Kyuhyun terus menambah keras sodokannya ketika Sudah menemukan prostat
sensitive Sungmin.
“Deepperr,, sshh..” Sungmin terus
meminta lebih, ketika Kyuhyun terus menghajar prostat miliknya.
“ouhh,, Kyu,, shh,, Akh,,
jebalhh..” junior Sungmin sudah berkedut, ketika tangan Kyuhyun masih mengocoknya
dengan cepat.
“Akhh,, Kyuuhhh,, jebal,, aku
ing-akhh,, keluar,, shhh” Kyuhyun semakin mempercepat genjotannya pada hole
Sungmin. Dan ,,-
“Akh,, Kyu / Min”
*Crott*
Cairan cum Sungmin keluar
membasahi perutnya sendiri, dan tangan Kyuhyun. Sementara hole nya penuh dengan
cairan cum milik Kyuhyun.
“hah,, hah,,” Sungmin sudah
kembali terkulai lemas di atas ranjangnya, dan Kyuhyun jatuh disamping tubuhnya.
Memeluk sungmin dengan sangat posesive.
“Ming Hyung, kau benar-benar
hebat” Kyuhyun berbisik pelan, dan pelukannya semakin mengerat pada tubuh
Sungmin. Sementara sungmin hanya mencoba menghilangkan rona merah yang ada di
wajahnya.
‘Kyaaa,, Ya Tuhan,, ini benar-benaar terjadi. Aku melakukannya dengan
Kyuhyun. Bagaimana nasib ku sebulan kedepan nanti?’
“Hyung,, satu ronde lagi ne” seperti panggilan dari neraka, tubuh sungmin mulai
negang kembali.
“Akhh,, adwaeeeehh,,sshh” dan Kyuhyun kembali menggenjot
hole Sungmin. Tentu saja, sejak tadi Little Cho masih belum Ia keluarkan.
Mungkin akan banyak sekali ronde yang akan Kyuhyun lakukan pada Hyungnya malam
ini.
‘tak pernah ku
bayangkan jika setiap hari harus seperti ini. Ya Tuhan lindungilah aku selama
sebulan’
T.B.C
Huffttt,, demi apa sumpah panassss,,, keringet dingin bersatu,,,
dohh../kipas-kipas/ huahhh,, eothe? Jelek kah??? /gelindingan bareng Kyu/
Kipas mana kipas -...-
BalasHapustinggalin jejak dulu :D
Sepuluh jempol buat author :)
BalasHapushufftt!!!! untung sudah bawa 10 bungkus tissue,,,,buat lap keringat!!! Aish!!! author Daebak!!!!
BalasHapusNghhh..Gak Kuatt !!! Inihh Hottteuhh >< Daebak !! 2 jempol intuk author (y) (y) ^^
BalasHapusDoh..!! Panas!! Panas!! Hahahhha.. Daebakk author!! Lanjut!!
BalasHapus